Data dan fundamental analysis untuk INCO:
http://spreadsheets.google.com/pub?key=pjRxpwjWzxzjimQFXlBdOFg
Komentar singkat saya: Saham ini sangat murah!!!!!!!! Harga wajarnya untuk pertumbuhan 15% adalah RP16.000. Asumsi pertumbuhan ini wajar karena rata2 pertumbuhan untuk semua lini untuk 5 tahun adalah lebih dari 50% per tahun. Dari PERnya yang hanya 4.94, saham ini akan break even kurang dari 5 tahun walaupun tidak ada pertumbuhan sama sekali (zero growth).
UNtuk analisa resiko, INCO jauh jauh .... dari ancaman kebangkrutan karena hutang! Kecuali ada bom, I can say anything!
What more can we ask for?
Oh ya, penurunan nilai Asset dan Ekuitas yang cukup besar pada tahun 2007 adalah disebakan karena pembagian dividen besar. So dun panic! Tapi harus diwaspadai juga karena biasanya perusahaan akan tiba2 membagikan dividen gede apabila merasa pertumbuhan perusahaan akan melambat. Let's see!
update terbaru untuk semua saham IDX:
yakin murah.. :)
dari kemarin analis selalu bilang murah terus, tapi kenyataannya makin jatuh mas :)
iya murah dari segi fundamental. Rumah di daerah PIK dijual dengan harga 200jt. Kan murah banget.
Kalau trus ada pemilik rumah di daerah PIK lagi yang menjual dengan harga 100jt, anda jangan terus panik dan membanting harga ikutan menjual dengan harga itu. Kalo tahu nilai harga rumah di sana adalah milliaran, ya kita beli lagi dari si penjual tadi.
Begitu juga INCO, kalo jatuh jangan ikut panik, tetapi cost average.
----
Oh ya ini cuman saran. You should know the risk of investing dan eveything can happen, including potential loss.
Mas,
Saya baru jual INCO setelah baca review ttg meningkatnya suply dan berkurangnya demand daripada nickel dunia.
Sehubungan harga nikel yg turun ke arah sebelum tahun 2006, bagaimana jika seolah-olah saat ini adalah tahun 1006. Berapakah harga wajar dari INCO? Apakah INCO masih sangat murah?
Saya Akan mengajukan pertanyaan yg sama untuk ANTM.
Thanks.
TimurLaut
Maaf bro,
perhitungan saya berdasarkan data yang ada dan saya tidak memprediksi bagaimana harga nikel akan bergerak.
Bagi saya sendiri, kemampuan manajemen perusahaan lebih penting daripada pergerakan harga komoditas. Manajemen yang buruk akan terbawa arus pasar, sedangkan manajemen yang baik mengendalikan pasar ke pihak mereka (to their advantage).
Contohnya:
Kalau komoditas naik, perusahaan yang baik bisa memaksimalkan produksi, menggunakan kontrak2 jangka pendek atau jangka panjang ke keuntungan perusahaan.
Kalau komoditas turun, perusahaan bisa mencari tambang baru atau mengakuisisi perusahaan tambang dengan harga yang lebih murah, melakukan maintenance pada mesin2 agar optimal pada saat harga membaik, dan strategy2 yang lain.
Semua itu arahnya pada kemampuan manajemen.
Juga, pada saat nikel turun, baru kita mampu melihat kemampuan INCO yang sesungguhnya. Akan memarik menyimak apa yang akan dilakukan perusahaan ini. Apakh mereka akan terjerumus atau masih dapat mempertahankan atau bahkan bertumbuh.
Ada kalanya dalam beinvestasi kita harus lebih mengandalkan data, daripada sentimen atau perasaan bro.
Oh ya, kalkulasi yang anda request ada di sini:
http://spreadsheets.google.com/pub?key=pjRxpwjWzxzjwymZ0WT6vVw
Saya tidak merekomendasikan apa pun, tetapi andalah yang harus memutuskan investasi apa yang akan anda buat.
Mas,
Mohon ma'af jika pertanyaan saya kurang tepat sasaran.
Adapun tujuan pertanyaan saya adalah untuk mengevaluasi kembali, apakah INCO dan ANTM masih murah seandainya tidak ada lonjakan harga tak wajar di tahun 2007?
Jika dilihat dari tahun 1998 s/d 2005 harga Nikel sendiri tetap bergerak naik hampir 2 kali lipat dalam 6 tahun. Hanya saja, dari tahun 2006 ke tahun 2007, harga nikel menggila naik 2 kali lipat dalam setahun.
Kenaikan harga nikel yg menggila pada 2006/2007, terlihat pula pada ROE yg mencapai 84.60% pada tahun 2007. Jika kita abaikan data tahun 2006 dan 2007, maka ROE rata2 adalah sebesar 19.3%. Saya yakin untuk tahun2 dimuka, ROE INCO akan berkisar di angka ini. Bisakah angka ini dipergunakan sebagai growth? (Saya ndak ngerti gimana Mas ngitung harga banderol)
Jika bisa, lalu berapakah harga banderol dari INCO? Berapa pula harga banderol dari ANTM?
Terimakasih sekali atas bantuan Mas.
Timur Laut
Jangan dipusingin bro haha...
Setelah baca kembali, mungkin komentar saya agak pedas ya? saya gk bermaksud begitu.
Kata2 yang saya ketik biasanya tanpa edit dulu hehe. Baru edit kalau punya waktu untuk membaca kembali =)
Oh ya untuk perhitungan harga wajar, coba ke label information centre.
RIngkasan rumusnya di sini:
http://sahamfundamental.blogspot.com/2008/07/rumus-net-presnt-value-npv-dan-harga.html
Thank you bro..
Timur Laut
welcome
Dengan kondisi seperti saat ini, apakah fundamental masih ada pengaruhnya ?
Memang dalam menganalisa saham komoditas tambang, analisa mengenai harga komoditas juga cukup penting.
Tapi jangan lupa terhadap analisa sadangan tambang, kemampuan produksi dan rencana ekspansi.
INCO memiliki 161 juta metric ton (belum termasuk site Bahudopi) cadangan, 80 juta metrik ton terbukti dan grade high 1,8%.
Dengan kapasitas produksi 76 ribu ton, maka cadangan ini baru akan habis ditambang secara ekononomis selama 30an tahun..itu belum termasuk jika INCO membangun pabrik dengan teknologi HPLA (high pressure leech Acid) dengan kapasitas 2 X 30.000 ton (di pomalaa dan bahudopi) dimana grade medium dapat diolah menjadi ekonomis.
Selain itu, INCO menggunakan hydro powere lectric untuk keperluan produksinya. INCO adalah satu2nya perusahaan tambang di dunia yang pembangkit tenaganya mengguunakan PLTA yang murah biayanya.
Dalam industri tambang, reduce cost / efficiency cost production sangat berperan penting dalam meningkatkan profit.
thn 2011 sudah akan beroperasi pembangkit karebbe 3, sehingga pembangkit diesel INCo mungkin sudah tidak diperlukan lagi.
Sehingga harga komoditas yang turun dapat ditutup dengan kenaikan produksi dan menekan cost produksi..
Tentu saja, peningkatan produksi dan cost efficiency tidak efektif jika tambang tersebut tidak memiliki cadangan yang besar.
@all
Sebagai informasi tambahan, Bro Zul adalah seorang professional di bidang mining.
Tips2 yang diberikan sangat layak untuk dipertimbangkan sebelum anda memulai investasi di saham2 perbankan.
Analisa ynag mampu saya lakukan hanya berkisar pada balanc sheet, p&L dan CF statement. Sehingga dalam analisa kebanyakan saya hanya melihat dari sisi keuangan saja. Karena itu saya merasa banyak resiko2 operasional yang mungkin terlewatkan oleh saya. So ada baiknya anda2 juga sedikit mempelajari sisi operasional dari bro ZUL.
Bro zul, anda gk keberatan kan?
pertammbangan sori bukan perbankan lol
walah..jangan gitu bro..
bukan professional, wong masih kroco.
yg penting belajar bareng..kalau kebetulan tau ya di share..
setuju?
wah jadi makin menarik ni dengan adanya bro Zul, btw saya tertarik mengenai perbedaan produk nikel antara INCO (nikel matte) dengan ANTM (ferronickel, saprolite dan limonite), setahu saya ANTM 2007 membeli nikel dari INCO, ada yang tahu yang dibeli ANTM ini apa? apakah produk akhir INCO (nikel matte),lalu apakah diolah lagi menjadi ferronickel atau langsung dijual? btw produk2 dipasaran/kehidupan sehari2 apa yang mengandung nikel matte, dan yang mana yang mengandung ferronikel?
Saya coba jawab sependek yang saya tau.
betul memang nikel ada macam2 jenisnya, matte, ferronickel dsb..bahkan ada juga improvement yg disebut pig iron.
setahu saya yang membedakan hanya pada tingkatan kandungan nikel atau kemurnian nikel tsb. Nikel produksi INCO kemurniannya lebih baik dari ferronickel produksi ANTM. Dimana ferronickel ANTAM mengandung Ferrous Fe hampir sebesar 50%.
Ini berbeda dgn nickle matte yang memiliki kemurnian lebih 80%.
Dalam penggunaan sehari2 Nikel banyak digunakan sebagai pelapis tahan karat hingga logam baja stainless steel..
tentu saja jika kemurnian nikel lebih tinggi akan lebih mudah "dibentuk" atau di campur dengan logam lain. Alat2 kedokteran, laboratorium, penghantar panas umumnya menuntut kandungan nikel yang tinggi.
Semua logam yang tahan karat mulai pasti mengandung unsur nikel disana...saat ini baterai2 rechargeablepun berbahan utama nikel.
Baja Tahan karat juga demikian, tergantung aplikasinya sehingga dibutuhkan nikel yang tinggi atau rendah dalam campurannya.
Saat pasokan Nikel merosot thn 2006-2007, China mulai mengembangkan produk Pig Iron, yakni kerak hasil pemurnian nikel, dimana kandungan nikelnya jauh lebih rendah bahkan jika dibandingkan dengan ferronickel..sifat2 tahan karatnya masih melekat namun tidak sekuat ferronickel dan matte. anda tau sendok2 keluaran china yg agak kusam?..yg agak mudah berkarat? itulah pig iron.
ANTAM memang membeli nikel dari INCO, tapi masih berupa ore (batuan mentah yg belum diolah) dari site Pomalaa di Sultra. dari site tsb ore masih diolah lagi di pabrik ferronikel ANTAM. Sepertinya teknologi pemurnian di pabrik Antam masih banyak mengikat Ferruos, sehingga disebut ferronickel. Saat ini kontrak pembelian sudah dihantikan, sehingga ada rencana INCO untuk bikin pabrik sendiri untuk mengolah ore tsb di Pomalaa sesuai dgn kontrak karya INCO sendiri.
cmiiw